Dump Day


tw// attempted suicide

Mengulang hari dengan kegiatan yang sama membuat seorang idol terkenal jenuh dengan kehidupannya yang monoton. Ia kini terus berjalan mengikuti kemana langkah kakinya melangkah demi menghindari acara penting yang mengharuskan ia berada disana.

Mengosongkan pikiran dan membawa raut wajah yang kusut di sepanjang jalan, hingga ia berhenti di sebuah jembatan penghubung antar kota. Menaiki pinggiran pagar pembatas tanpa menggunakan alas kaki dan bersiap meloncat menuju dasar Sungai terkenal di Seoul, Sungai Han.

Bodohnya pemuda tampan itu, ia hanya memikirkan bagaimana cara mengakhiri hidup dengan mudah tanpa berpikir bahwa sesungguhnya ada sosok yang akan menghampirinya sebentar lagi dengan maksud yang berbeda.

“Woi!” Panggilnya kepada pemuda yang hendak ingin melakukan aksinya.

Pemuda itu merasa terpanggil dan menghentikan pergerakannya. Menoleh kiri dan kanan sebelum ia menunjuk dirinya sendiri kemudian bertanya pada pemuda berpakaian nyentrik di belakangnya.

Ia mengangguk sambil mengunyah permen karet di dalam mulutnya. Kemudian menarik kaki pemuda tampan tersebut hingga ia tergeletak di trotoar.

Pemuda itu mengaduh sakit saat ia mencoba membantunya berdiri, lalu seseorang itu berjalan menjauh dari pemuda bernama Soonyoung tersebut. Soonyoung pun berlari untuk menghentikan langkah seseorang tersebut namun ia menghilang saat Soonyoung sentuh, hingga ia tiba-tiba terkejut saat pria yang ia coba panggil sebelumnya berdiri disampingnya sambil menaruh lengannya di bahu Soonyoung.

“Ya! Goblok! Lo mau loncat kan tadi?” Tanya pemuda itu kepada Soonyoung masih mengunyah permen karetnya tanpa henti.

Soonyoung yang merasa aksinya telah di ketahui oleh seseorang pun mencoba membalikan tubuhnya untuk menjauh pergi dari pemuda disampingnya namun gagal karena ia terjatuh karena tersandung kakinya sendiri.

“Aisshh sial!”

“Makanya kalau orang tanya tuh di jawab! Iya kan?” Ucap pemuda itu memastikannya sekali lagi. Soonyoung terbawa amarah ia pun berdiri kemudian meninggikan nada suaranya sambil menunjuk pemuda yang lebih mungil darinya itu.

“IYA, EMANG KENAPA KALAU GUE COBA BUNUH DIRI? APA MASALAHNYA BUAT LO? APA HAK LO BUAT NANYAIN GUE? PERGI DARI SINI GA USAH GANGGU GUE!”

Setelah berhasil memojokan pemuda asing itu dengan amarahnya hingga ia terdiam membisu, Soonyoung dengan segera naik ke atas pagar pembatas kemudian lompat dengan bebas dari sana hingga jatuh ke tengah Sungai Han.

“BANGSAT BENERAN LONCAT SI KAMBING!”

Pemuda itu kemudian menyusul Soonyoung dengan melompat ke Sungai setelah terlambat berteriak guna menghentikan Aksi Soonyoung sebelumnya.

Berenang menuju kebawah berusaha mendapatkan tangan Soonyoung agar bisa ia naik kepermukaan. Namun semuanya terlambat karena Soonyoung kehabisan nafas dan pergerakannya terhenti membuat tubuh mereka berdua semakin menuju ke dasar sungai.